Jumat, 04 April 2008

Guru dituntut Profesional

Padang Panjang,-

Sebagai pelaku pendidik di sekolah, guru harus membekali diri dengan kematangan jiwa dan profesi. Hal inilah yang mendasari diselenggarakannya Seminar Nasional Guru dan Tantangan Profesionalisme yang digelar CSeD (Centre of Study an Education Development) selama satu hari penuh, Senin (24/3) di gedung pertemuan M. Syafe'i Padang Panjang.
Acara yang dibuka langsung Wako Suir Syam ini menunjukkan minat serius dari tokoh-tokoh guru, terbukti acara ini telah berhasil meraup peserta yang diikuti sekitar 500 peserta (guru) dari lingkungan sekolah di kota Padang Panjang dan sekitarnya (Batipuh dan X Koto).
Sebagai pemateri, CSeD melibatkan pihak pusat seperti Dirjend PMPTK (Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga Kependidikan) yang diwakili Dra. Dian Mahdalea, M.Pd dari Direktorat Profesi Pendidik, kemudian Dra. Elfiana dari anggota DPR-RI, Dinas Pendidikan propinsi Sumbar, Dr. Waskito, M.Pd dari tim Nasional Sertifikasi Guru, selain itu juga melibatkan insan pers Sumbar, St. Zaili Asril salah satu pimpinan surat kabar harian di Sumbar.
Dalam sambutan tertulisnya, wako Suir Syam mengemukakan beberapa hal menyangkut pengembangan individu dan kepribadian pendidik yang dalam hal ini adalah guru. "Sinergi yang harmonis harus terjalin di antara komponen lingkungan pendidikan sebagai penentu keberhasilan pendidikan yaitu keluarga, masyarakat dan pemerintah demi terciptanya proses pendidikan sesuai yang kita harapkan", tegas Wako.
Kemudian daripada itu lanjut wako, selengkap apapun fasilitas yang tersedia di suatu lembaga penyelenggara pendidikan, apabila guru tidak kapabel dan profesional dalam melaksanakan tugas, maka niscaya berakibat tidak tercapainya pendidikan yang berkualitas. "Guru adalah ujung tombak proses pendidikan di sekolah, di pundak guru terletak tanggung jawab peningkatan mutu pendidikan serta harga diri pendidikan bangsa", lanjut Suir Syam lagi.
Sementara itu, Dra. Dian Mahdalea, M.Pd dari Direktorat Profesi Pendidik PMPTK sebagai salah satu nara sumber menjelaskan bahwa memberdayakan guru untuk menjadi tenaga profesional yang memiliki kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, sosial dan profesional di semua jenjang pendidikan, meningkatkan mbartabat dan peran guru sebagai agen pembelajaran untuk meningkatkan mutu pendidikan nasional dan membantu guru mendapatkan promosi penghargaan sesuai tugas dan prestasi kerja, peningkatan penghasilan di atas kebutuhan hidup minimum dan kesejahteraan sosial, keseluruhan di atas adalah merupakan tujuan khusus pembinaan dan pengembangan profesi dan karier guru.
Beranjak dari hal tersebut, tentunya diharapkan hasil maksimal berupa terlaksananya sistem pendidikan nasional dan tercapainya tujuan pendidikan nasional, yakni berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, serta menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab. -(In/HS)

0 komentar:

Posting Komentar